Sabtu, 05 Juli 2014

Karakter dan Kebiasaan Hidup Burung Walet Terbaru

surara Walet atau Sriti
Bisnis sarang burung walet tidak terlalu sulit tetapi juga tidak semudah membalikkan tangan, kesenangan walet adalah berkoloni di dalam mencari tempat makan atau mencari sarang baru. Didalm mencari sarang baru tidak bisa langsung ditempati, biasanya butuh waktu 2-3 hari untuk menyesuaikan situasi dan kondisi sarang. Apabila dianggap kondusif dan menguntungkan bagi walet biasanya langsung krasan alias menetap tetapi apabila situasinya bising, kondisinya kurang lembab, panas, kurang air dan apalagi membahayakan walet, maka tidak akan ditempati dan akan pindah ke tempat lain.
Meskipun pengaturan rumah walet sudah sesuai dengan habitatnya, baik kondisi ruangan, suhu, kelembaban, air, arah lubang dan lain-lain belum tentu secepat kilat ditempati walet tetapi bahkan butuh waktu bertahun- tahun bahkan puluhan tahun. Tetapi apabila disiasati dengan bunyi suara walet, baik suara pemanggil walet, suara walet bagian dalam maupun suara anak walet yang sering menjadi perhatian walet.
Cara penempatan dan pengaturan suara walet :
·                     Suara Pemanggil walet diletakkan di luar rumah walet dekat lubang keluar masuknya walet.
·                     Suara walet kawin diletakkan di luar rumah walet.
·                     Suara Dalam  diletakkan di dekat lubang keluar masuknya walet dan sebagian di dalam rumah walet.
·                     Suara anak walet diletakkan di dalam rumah walet.
·                     Suara walet yang sedang menyusui diletakkan di dekat Sarang.
Penyebaran suara (pakai mic kecil) dimaksudkan agar walet betul-betul tertarik masuk ke dalam rumah walet. Tekhnik dan caranya adalah :
1.             Suara Pemanggil walet dihidupkan bersama-sama dengan suara walet kawin. (musim kawin walet biasanya di bulan ). kalau bukan bulan musim kawin walet, suara walet kawin jangan dihidupkan.
2.             Kalau sudah terlihat segerombolan koloni walet memutar-mutar dan bahkan ada yang lewat dekat lubang keluar masuk, putar suara walet bagian dalamdan anak walet secara bersamaan. Pertanda Walet sedang mengamati lingkungan rumah walet yang baru.
3.             Kalau ada yang masuk, putar secara perlahan dan jangan terlalu keras suara walet yang sedang menyusui.
4.             Lakukan langkah 1-3 tiap hari.

Memakai suara-suara pemanggil walet ternyata lebih mempercepat rumah walet baru dimasuki dan ditempati. Hal ini pengalaman pribadi saya, yang hanya satu (1) tahun rumah walet baru punyaku ditempati walet.
Anda bisa melakukan juga dan bisa meniru langkah-langkah saya.



Karakter dan Kebiasaan Hidup Burung Walet

catatan Romy setiawan ,.7/6/2014
12:09 pm

Kebiasaan burung walet

Burung walet merupakan burung pemangsa serangga yang bersifat aerial dan suka meluncur. Sayapnya yang berbentuk sabit, sempit dan runcing mendukung burung ini untuk terbang lebih cepat. Namun, walet memiliki karakteristik khusus yaitu tidak pernah hinggap di pohon karena kakinya pendek dan lemah.
Hidupnya lebih banyak dihabiskan di dalam gua-gua atau rumah yang lembab, remang-remang, dan gelap.Burung walet hanya keluar untuk mencari makan dan tidak pernah menetap di tempat terbuka.

Karakter burung walet

§  Perkembangbiakan
§  Burung walet mempunyai fase berkembangbiak(musim kawin) sepanjang tahun. Musim ini ditandai dengan banyaknya kawanan walet yang saling berkejaran dan mengeluarkan suara tertentu untuk menarik hati lawan jenisnya. Musim kawin biasanya terjadi pada musim penghujan, hal ini dikarenakan populasi pakan yang melimpah pada musim penghujan.
§  Normalnya, burung walet mengalami masa kawin dua kali setahun. Selain itu, proses perkawinannya terjadi pada malam hari ketika burung walet telah kembali ke sarangnya.
§  Habitat
§  Walet mempunyai habitat di daerah gelap (dark zone), daerah yang tidak terjangkau paparan sinar matahari dengan suhu yang relatif stabil(24C – 27C).
§  Umumnya, burung walet banyak dijumpai di dalam gua-gua alam yang dikelilingi hutan lebat.
§  Ekolokasi
§  Ini adalah karakter burung walet yang sangat unik. Ekolokasi adalah kemampuan untuk mengeluarkan suara berfrekuensi tertentu (biasanya frekuensi tinggi) secara terputus-putus dan kemudian menangkap kembali pantulan suara tersebut untuk menentukan jarak dan letak sebuah benda. Hal ini memungkinkan walet untuk terbang dimalam hari atau ditempat yang gelap.
§  Selain untuk menentukan keberadaan sarang walet, burung walet juga menggunakanekolokasi untuk berkomunikasi seperti memberikan peringatan bahaya kepada burung walet lainnya.

4 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.